Selebgram Muda di Bayongbong Ditangkap Polres Garut Karena Promosikan Judi Online 

Avatar photo

- Reporter

Rabu, 6 November 2024 - 12:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polres Garut tangkap pelaku situs judi online, (Foto:Istimewa).

Polres Garut tangkap pelaku situs judi online, (Foto:Istimewa).

KILASGARUTNEWS.id|Polres Garut menangkap wanita berinisial FM (18) warga Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut atas dugaan mempromosikan enam situs judi online.

“Ada enam situs judi online, yakni 86BBOSS, 86JOSS, 86ASIK, PIXIU, BVBWIN dan JEJUSLOT, kata Kasi Humas Polres Garut Ipda Adi saat di hubungi awak media. Rabu (6/11/2024).

Adi mengatakan bahwa Sat Reskrim Polres Garut yang melakukan patroli siber di dunia maya melihat Sdri. FM melakukan promosi judi online tersebut.

“Penangkapan FM karena mempromosikan atau meng endorse situs judi online melalui media sosial Instagram,” ujar Adi.

Baca Juga :  Kapolsek Karangpawitan Menghadiri Sosialisasi Program Bersama Mitra Kerja Tahun 2022

Pelaku mempromosikan Situs Judi 86BBOSS sejak bulan Desember 2023 dengan mendapatkan bayaran sebesar Rp. 350.000,- (tiga ratus lima puluh ribu rupiah) selama 2 Minggu.

Sejak bulan Desember 2023 Situs 86JOSS dengan mendapatkan bayaran sebesar Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) selama 2 Minggu. Situs 86ASIK sejak bulan Desember 2023 dengan mendapatkan bayaran sebesar Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) selama 2 Minggu.

Situas PIXIU sejak bulan Desember 2023 dengan mendapatkan bayaran sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah) selama 1 Minggu, BVBWIN sejak bulan Desember 2023 dengan mendapatkan bayaran sebesar Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah) setiap bulannya.

Baca Juga :  Mengaku Bisa Sembuhkan Penyakit, Dukun Cabul Diringkus Sat Reskrim Polres Garut

Sementara situas JEJUSLOT sejak bulan Desember 2023 dengan mendapatkan bayaran sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah).

Atas perbuatannya, tersangka dikenai Pasal 27 ayat (2) juncto Pasal 45 ayat (3) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. 

“Ancaman hukuman bagi pelaku maksimal 10 (sepuluh) tahun penjara dan atau denda Rp. 10.000.000.000 (sepuluh miliyar rupiah).” Pungkas Adi.(Deden Kurnia*).

Berita Terkait

Kasat Reskrim Polres Garut: Pelaku Pelecehan di Angkot Ditangkap dalam Waktu Singkat
Aksi Pengeroyokan Kelompok Bermotor, Satreskrim Polres Garut Tangkap 5 Pelaku
Pelaku Pembunuhan di Ciamis Berhasil Ditangkap di Kadungora, Polisi Ungkap Motif dan Kronologi
Remaja Pelaku Curanmor di Garut Ditangkap, Polisi Temukan Barang Bukti Kunci Astag dan Pisau
Polres Garut Tangkap Pelaku Pencabulan Anak Dibawah Umur
Polisi Amankan Pemuda Pembawa Senjata Tajam di Garut Kota, Dua Rekan Pelaku Masih Diburu
Sat Reskrim Polres Garut Berhasil Amankan Pelaku Pencurian Emas dengan Modus Berpura-pura Pembeli
Sat Res Narkoba Polres Garut Ungkap Jaringan Peredaran Sabu Antar Kota, Tiga Orang Ditangkap
Berita ini 663 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 17:24 WIB

Kasat Reskrim Polres Garut: Pelaku Pelecehan di Angkot Ditangkap dalam Waktu Singkat

Sabtu, 28 Juni 2025 - 15:48 WIB

Aksi Pengeroyokan Kelompok Bermotor, Satreskrim Polres Garut Tangkap 5 Pelaku

Rabu, 4 Juni 2025 - 11:58 WIB

Pelaku Pembunuhan di Ciamis Berhasil Ditangkap di Kadungora, Polisi Ungkap Motif dan Kronologi

Selasa, 3 Juni 2025 - 22:12 WIB

Remaja Pelaku Curanmor di Garut Ditangkap, Polisi Temukan Barang Bukti Kunci Astag dan Pisau

Selasa, 3 Juni 2025 - 09:38 WIB

Polres Garut Tangkap Pelaku Pencabulan Anak Dibawah Umur

Berita Terbaru

 

ALERT : Content Is Protected !!