Kilas Garut News-Demi pemenuhan kebutuhan serta permintaan labu darah di Kabupaten Garut yang mengalami peningkatan, UTD PMI Kabupaten Garut laksanakan Kegiatan bakti sosial donor darah bersama Tim Mobil Unit UTD PMI Kabupaten Garut kali ini menyusuri wilayah jalur selatan kabupaten Garut. Dalam giat bakti sosial ini pihaknya mengerahkan 3 kendaraan beserta sejumlah Tim, melaksanakan tugas selama 2 hari untuk memenuhi stok darah di Kabupaten Garut.Selasa 26/05/2022.
Ade Koswara selaku Ketua Harian PMI Kab Garut menyampaikan pihaknya melaksanakan acara bakti sosial donor darah dalam rangka memperingati Hari Perlindungan Anak pada tanggal 1 Mei 2022.
“kali ini kami mengunjungi Rumah Sakit Pamengpeuk Garut (RSPG) dan Kecamatan Mekrmukti untuk melaksanakan aksi sosial donor darah” tuturnya
Kegiatan bakti sosial donor darah masih kata Ade Koswara bertujuan untuk memenuhi stok darah di Kabupaten Garut, terlebih dalam sebulan terakhir ini volume permintaan darah dari Rumah Sakit di Kabupaten Garut sangat signifikan peningkatannya.
“dalam sebulan terakhir ini permintaan labu darah mencapai 50 sampai dengan 70 labu darah per hari yang dikeluarkan PMI Kabupaten Garut”katanya
Asep Koswara menambahkan sudah saatnya kita sadar akan pentingnya donor darah karena jika bukan kita, siapa lagi yang akan menolong saudara-saudara kita yang tengah berjuang hidup mencari setetes darah untuk kehidupannya.
“Terima kasih untuk semua yang telah berpartisipasi dalam acara kemanusiaan ini. Setetes darah anda sangat berarti untuk mereka yang membutuhkan” ucapnya.
Hal Senada disampaikan Ketua PMI Ranting Kecamatan Mekarmukti Dr.Sudrajat saat ditemui di lokasi aksi bakti sosial donor darah menyampaikan ucapan terima kasasih kepada UTD PMI Kabupaten Garut telah melaksanakan kembali donor darah di kecamatan mekarmukti.
“terima kasih kepada UTD PMI Kabupaten Garut telah melaksanakan kembali bakti sosial donor darah di Kecamatan Mekarmukti.Semoga kegiatan bakti sosial donor darah kali ini terus kembali dilaksanakan, pihaknya berharap warga masyarakat sadar akan pentingnya donor darah bukan hanya untuk kesehatan diri kita sendiri akan tetapi juga rasa kemanusian untuk mendonorkan darahnya dan rasa kemanusiannya terus meningkat” pungkasnya.(Deden Kurnia*).