Kapolsek Wanaraja : Peternak Burung Puyuh vs Warga Sepakat Ada Perbaikan Limbah Selama 3 Bulan ke Depan

Avatar photo

- Reporter

Selasa, 10 Desember 2024 - 11:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polsek Wanaraja mediasi peternak puyuh dan warga, (Foto:istimewa).

Polsek Wanaraja mediasi peternak puyuh dan warga, (Foto:istimewa).

KILASGARUTNEWS.id|Polsek Wanaraja bersama unsur Forkopimca (Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan) Wanaraja melaksanakan mediasi antara pemilik peternakan burung puyuh dan warga masyarakat sekitar peternakan. 

Kegiatan ini berlangsung di Aula Desa Wanasari, Kecamatan Wanaraja, dengan tujuan mencari solusi terbaik atas permasalahan yang dihadapi kedua belah pihak. Selasa (10/12/2024).

Mediasi dihadiri oleh Kapolsek Wanaraja, AKP Abusono, S.H., M.H., dan turut dihadiri oleh Camat Wanaraja, Danramil 1103 Wanaraja, Kepala Desa Wanasari, UPT Perikanan dan Peternakan, Tim Puskesmas Keliling Wanaraja, Kasihumas Polsek Wanaraja, Babinsa, serta sejumlah perwakilan warga dan pemilik peternakan.

Permasalahan yang dalam mediasi ini berkaitan dengan keluhan warga sekitar terkait dampak operasional peternakan burung puyuh, terutama masalah lingkungan seperti bau tidak sedap. 

Baca Juga :  Danramil 1112/Samarang Kodim 0611/Garut Sebut Penanaman Pohon Hari Ini Untuk Ketersediaan Oksigen Masa Depan

Warga mengungkapkan harapannya agar pemilik peternakan dapat memperhatikan kondisi lingkungan dan menerapkan langkah-langkah mitigasi yang lebih baik.

Kapolsek Wanaraja, AKP Abusono, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya menjaga komunikasi yang baik antara masyarakat dan pemilik usaha. 

“Kami berharap, melalui mediasi ini, kedua belah pihak dapat mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan. Semua pihak harus berkomitmen menjaga lingkungan yang sehat tanpa mengesampingkan keberlangsungan usaha,” ujarnya.

Abusono juga menekankan pentingnya pendekatan berbasis musyawarah dan mufakat dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat. 

Baca Juga :  Operasi Penertiban Knalpot Tidak Standar Polsek Leles Polres Garut

Dalam sesi dialog, pemilik peternakan menyatakan kesiapannya untuk melakukan perbaikan, termasuk pengelolaan limbah yang lebih efektif dan upaya lain untuk meminimalkan dampak terhadap warga sekitar.

Perbaikan ini akan dilakukan secara bertahap dan hasil kesepakatan diberikan waktu selama 3 bulan ke depan. Pungkas Abusono.

“Kegiatan mediasi ini di tutup dengan doa bersama, sebagai simbol kehidupan bermasyarakat yang lebih harmonis. Kami berharap, upaya mediasi semacam ini dapat menjadi solusi damai dalam menyelesaikan persoalan di wilayahnya.” Pungkas Abusono.(Deden Kurnia).

Berita Terkait

Kecelakaan Tunggal Crane di Garut, Rem Blong Sebabkan Kendaraan Jatuh ke Jurang
Kapolres Garut Resmikan Cafe 10.2 Kopi, Fasilitas Nyaman Bagi Masyarakat dan Media di Mapolres
Polisi dan Tim SAR Temukan Wisatawan Tenggelam di Pantai Sayang Heulang
Kapolres Garut Beri Penghargaan untuk Warga dan Personel Berprestasi di Momen HUT Bhayangkara ke-79
Polres Garut Raih Juara 1 Pelayanan 110 Terbaik se-Jawa Barat
Penghamburan Anggaran, Dinas PUPR Garut Diduga Asal Bangun TPT, Jembatan Cikeunyat Ambruk 
Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Garut Belum Berhasil, Tim SAR Gabungan Terus Berupaya
Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polres Garut Gelar Fun Run Meriah Bersama Ratusan Peserta
Berita ini 51 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:46 WIB

Kecelakaan Tunggal Crane di Garut, Rem Blong Sebabkan Kendaraan Jatuh ke Jurang

Senin, 7 Juli 2025 - 19:49 WIB

Kapolres Garut Resmikan Cafe 10.2 Kopi, Fasilitas Nyaman Bagi Masyarakat dan Media di Mapolres

Senin, 7 Juli 2025 - 11:47 WIB

Polisi dan Tim SAR Temukan Wisatawan Tenggelam di Pantai Sayang Heulang

Senin, 7 Juli 2025 - 10:47 WIB

Polres Garut Raih Juara 1 Pelayanan 110 Terbaik se-Jawa Barat

Senin, 7 Juli 2025 - 08:16 WIB

Penghamburan Anggaran, Dinas PUPR Garut Diduga Asal Bangun TPT, Jembatan Cikeunyat Ambruk 

Berita Terbaru

 

ALERT : Content Is Protected !!