KILASGARUTNEWS.id|Sebuah rumah milik Nendi Sajidin (45) jurnalis Garut di Kampung Lembur Sawah RT01/02 Desa Girimukti, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, dilalap Si Jago Merah pada Sabtu (30/11/2024) sekitar pukul 21.30 WIB. Kebakaran yang terjadi diduga akibat korsleting listrik ini menyebabkan kerugian materi sekitar Rp90 juta.
Salah seorang Perangkat Desa Girimukti, Pendi mengatakan, kebakaran ini diduga disebabkan oleh hubungan arus pendek pada instalasi listrik. Pada saat kebakaran terjadi, penghuni ada di dalam rumah namun berhasil menyelamatkan diri.
“Tadi warga melihat asap dan kobaran api yang muncul dari bagian belakang rumah. Api dengan cepat melahap seluruh atap rumah. Warga lain yang mendengar teriakan, segera datang untuk memberikan pertolongan. Warga langsung bergotong-royong mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya,” ungkap Pendi.
Beberapa saat kemudian, sebuah mobil pemadam kebakaran datang untuk membantu memadamkan api. Setelah sekitar 30 menit, api akhirnya berhasil dipadamkan.
“Untungnya, tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian materi cukup besar, sekitar Rp90 juta,” ujar Pendi.
Ia mengimbau kepada warga untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama akibat korsleting listrik.
“Kami mengingatkan warga, terutama yang tinggal di rumah-rumah lama, untuk rutin memeriksa instalasi listrik. Kebakaran akibat hubungan arus pendek sering kali terjadi dan bisa berisiko besar, terutama saat musim hujan,” tambah Pendi.
Peristiwa kebakaran ini menjadi peringatan mengenai pentingnya pemeliharaan instalasi listrik dan kewaspadaan terhadap penggunaan perangkat elektronik yang berisiko. Warga juga disarankan untuk memiliki Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di rumah guna mencegah terjadinya kebakaran yang lebih besar.
“Kami berharap masyarakat sekitar dapat memberikan dukungan moral dan material kepada korban untuk membantu mereka dalam proses pemulihan,” tutupnya.(Deden Kurnia*).