Kilas Garut News – Bupati Garut, Rudy Gunawan, membuka acara Rapat Kerja Penguatan P4GNPN (Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika), Rencana Aksi Daerah dan Fasilitasi P4GNPN Tahun 2022 menuju Garut Bersih Narkoba (Bersinar), dan penyerahan penetapan Person In Charge (PIC), Rencana Aksi Nasional (RAN), dan sekaligus Penandatanganan Pakta Integritas yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Santika, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Selasa (08/03/2022).
Dalam sambutannya, Bupati Garut menuturkan, beberapa waktu yang lalu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut telah melaksanakan perintah dari Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo melalui Instruksi Presiden (Inpres) No. 2 Tahun 2020 Tentang Rencana Aksi Nasional P4GNPN.
“Tentu ini adalah komitmen Pemerintah Kabupaten Garut, dimana saya sebagai ketua P4GNPN Kabupaten Garut beserta TNI Polri di bawah koordinasi Bapak Kepala BNN Kabupaten Garut, waktu itu kami semua hadir menandatangani komitmen terhadap Gerakan Nasional yang ada dalam Intruksi Presiden No 2 Tahun 2020,” ungkapnya.
Sejalan dengan itu, Rudy mengungkapkan pihaknya telah mengesahkan peraturan daerah yang menyangkut P4GNPN yaitu Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 Tahun 2021, yang diikuti oleh rencana aksi. Menurutnya, permasalahan narkotika merupakan tanggung jawab dari pemerintah daerah.
“Oleh sebab itu bupati, perangkat daerah, camat, kelurahan, desa dan seluruh pemangku kepentingan instansi vertikal TNI Polri termasuk yang khusus menangani masalah ini adalah BNN, mempunyai kewajiban bagaimana P4GNPN bisa di kendalikan di Kabupaten Garut,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Garut, AKBP Deni Yus Danial mengungkapkan, kegiatan ini dalam rangka penguatan P4GNPN untuk mewujudkan lingkungan bersih narkoba.
“Dan hari ini semua tim kerja di bawah pimpinan Pak Bupati melaksanakan kesiapan kerja tahun 2022 di mana penguatan fasilitasi dilaksanakan di Kabupaten Garut untuk mewujudkan Garut bersih narkoba,” kata Kepala BNNK Garut.
Ia menuturkan, melalui acara ini diharapkan masyarakat dapat mempunyai ketahanan diri anti narkoba, keluarga-keluarga di Kabupaten Garut bisa mempunyai daya tangkal terhadap narkoba, yang nantinya akan digalakkan melalui program Desa Bersinar (Bersih Narkoba).
“Untuk harapannya tentu saja sinergitas terjalin untuk kata kunci keberhasilan adalah bagaimana sinergitas pelaku pelaksanaan P4GN dilaksanakan oleh seluruh komponen bangsa karena tanpa itu P4GN tidak akan mampu berhasil tanpanya partisipasi seluruh komponen bangsa dan negara,” katanya.
Kepala Bagian (Kabag) Umum Balai Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat, Tri Wahyu Astuti menyampaikan, beberapa program dari BNN yang akan dilaksanakan selama tahun 2022 salah satunya adalah Desa Bersinar yang terus dilakukan secara masif, koordinatif, dan intergratif, sehingga benar-benar bisa menjadi desa yang mampu menangkal peredaran narkoba, dimana pelaksanaan desa bersinar yang sudah dibentuk untuk dilanjutkan secara berkelanjutan.(red*).