KILASGARUTNEWS.id|DPC PDI Perjuangan Garut gelar Pendidikan Kader Tingkat Pratama (PKP) dan pelatihan kepada para saksi Pilkada 2024. Kegiatan tersebut langsung dihadiri Anggota DPRD Provinsi Jabar Memo Hermawan, Calon Bupati Garut Nomor Urut 2 H Abdusy Syakur Amin dan Ketua DPC PDI-Perjuangan Garut Yudha Puja Turnawan .Senin ( 11/11/2024)
Ketua DPC PDI Perjuangan Garut Yudha Puja Turnawan mengatakan Alhamdulillah tadi Pa Syakur menyempatkan hadir dan juga memberikan sambutan dalam pendidikan kader Pratama (PKP) dapil tiga dan pesertanya ini dari KSB PAC, ketua ranting dan saksi TPS untuk nomor 2 – 2 perdesa 3 orang jadi untuk keseluruhan peserta dapil tiga mencapai 300 orang
Tentu pelaksanaan PKP ini arah dari DPP PDI Perjuangan untuk mengoptimalkan pemenangan Pilkada serentak 27 November 2024, baik untuk Pak Jeje – Ronald untuk Gubernur Jawa Barat, maupun Pak Syakur – Putri untuk Kabupaten Garut
PKP ini diselenggarakan agar kader, saksi TPS itu memiliki kompetensi untuk juga melakukan kampanye kemenangan nomor 2 di Jawa Barat dan nomor 2 di Kabupaten Garut.
jadi Kadernya harus memiliki kepekaan, harus bisa berperan aktif di masyarakat agar mereka bisa lebih efektif kampanyekan nomor 2 tujuan PKP itu, bahwa Kader memiliki keberanian untuk dor to dor mengkampanyekan nomor 2 baik untuk Jawa Barat dan Kabupaten Garut
Yudha menyampaikan tadi pak Syakur dalam sambutannya. Insyaallah beliau akan mewujudkan keberpihakan kepada rakyat Garut, ada beberapa yang dibahas diantaranya Universal Health Coverage (UHC) beliau berkomitmen nanti kalau beliau terpilih Garut Harus UHC berarti minimal 90% warga Garut Peserta BPJS dan keaktifannya 80%, hari ini kita kan belum UHC kita BPJS yang aktif hanya 64,42% atau sekitar 1,7 juta jiwa dari penduduk Garut yang sekarang sudah 2.780.000 jiwa dan APBD itu hanya membayar 8,4 % warga Garut. jadi harapan Kita tentu, jika terpilih di kepemimpinan Pak Syakur itu bisa sampai minimal 15% atau sebesar 20% syukur syukur bisa BPJS PBI dan sisanya tentu Mandiri
kemudian komitmen beliau juga untuk penyandang disabilitas, tadi sampai dalam kesempatan sambutannya karena memang beberapa minggu lalu Paslon nomor 2 ini didatangi oleh kawan-kawan tunarungu komunitas teman tuli, beliau curhat tidak ada perhatian dari Pemkab Garut, termasuk berobat ke rumah sakit juga tidak ramah untuk penyandang disabilitas dalam konteks pendaftaran maupun Apapun. Tentu komitmen beliau ini untuk mereka yang lemah termarjinalkan ini sangat penting
Kenapa pentingnya memilih nomor 2, kawan-kawan ini yang menjadi saksi TPS akan lebih bersemangat untuk memenangkan nomor 2 untuk jawa barat maupun nomor 2 untuk Kabupaten Garut
“Intinya pelatihan PKP ini, kita ingin menciptakan saksi TPS yang kompeten mumpuni dan baik dalam memiliki kompetensi memiliki keberanian untuk melakukan dor to dor propaganda untuk memenangkan nomor 2 baik Jawa Barat maupun kabupaten,”pungkasnya.(Agus*).