Home / Kilas Daerah

Jumat, 7 Januari 2022 - 18:48 WIB

Asiik, Jalur Kereta Api Bandung – Garut Akan Segera Beroperasi dalam Waktu Yang Tidak Lama Lagi

Kilas Garut News – Bupati Garut, Rudy Gunawan mendampingi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melakukan peninjauan Stasiun Garut yang berlokasi di Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Kamis (6/1/2022).

Saat melakukan inspeksi, Bupati Garut menyampaikan, selain sebagai sarana transportasi masyarakat, kereta api juga bisa diharapkan meningkatkan perekonomian di Kabupaten Garut.

“Kami beserta Bapak Dirut dan seluruh direksi PT KAI menyertai Bapak Gubernur melakukan inspeksi dari Kementerian Perhubungan, Jalur Kereta Api Bandung – Garut akan segera beroperasi dalam waktu yang tidak lama lagi,” kata Rudy.

Sementara itu, Gubernur Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil mengecek kesiapan teknis di beberapa stasiun dimulai dari Stasiun Bandung, Stasiun Cibatu, Stasiun Pasir Jengkol, Stasiun Wanaraja, dan Stasiun Garut Kota dengan menggunakan Kereta Inspeksi 4.

Kang emil mengatakan, peninjauan kali ini merupakan inspeksi terakhir yang dilakukan sebelum adanya finalisasi administrasi dari Kementerian Perhubungan. Menurutnya, kembali beroperasinya kereta api di Kabupaten Garut ini sudah sangat dinantikan oleh masyarakat.

Baca Juga :  Dekranasda Dan Disperindag Garut Gagas Pelatihan Kerajinan Eceng Gondok Untuk Tingkatkan Ekonomi Lokal

“Tadi saya wawancara warga betul- betul berharap memang secepatnya dibuka, sehingga bisa antar Garut sendiri atau lintas kota ke Bandung ke Jakarta tentu menjadi harapan masyarakat,” katanya.

Disamping itu, Emil mengaku bangga ketika melihat beberapa stasiun yaitu Stasiun Pasir Jengkol dan Stasiun Wanaraja yang dinilai bagus serta memiliki pelayanan yang modern. Ia yakin, kembali beroperasinya kereta api di Kabupaten Garut ini bisa meningkatkan perekonomian di Kabupaten Garut.

“Saya pastikan kalau ini sudah dibuka ekonomi Garut akan meningkatkan pesat karena pemandangannya indah sekali sempat tadi kita berhenti ditengah jalan di sebuah area Leles Kadungora indah sekali lembah gunung cocok dijadikan stasiun tambahan kecil,” katanya.

Dengan adanya inspeksi ini, Gubernur Jabar menegaskan persiapan reaktivasi jalur kereta api sepanjang 19,5 kilometer di Kabupaten Garut, sudah 100 persen dan sudah siap digunakan oleh masyarakat.

Baca Juga :  Guru Penggerak Sedikit di Garut, Rudy Gunawan Segera Terbitkan Perbup

“Sudah 100% boleh saya klaim tadi saya cek semuanya tinggal administrasi aja, makanya kita dorong Kementrian Perhubungan untuk mempercepat,” jelasnya.

Kang Emil menjelaskan untuk tarif dari kereta api sendiri adalah sekitar Rp4000. untuk dalam kota, Rp10.000. untuk ke Kota Bandung, dan Rp40.000 ke Jakarta. Namun untuk kepastian harganya sendiri masih didiskusikan.

Dalam kesempatan ini juga, Ridwan Kamil berterimakasih kepada warga yang telah mengorbankan lahannya di jalur reaktivasi kereta api demi kepentingan masyarakat.

“Tadi saya lihat di Pasir Jengkol nama-nama warga yang berkorban untuk menyerahkan tanah bangunan kan dipasang itu luar biasa, makanya saya ucapkan terima kasih karena mengorbankan tempatnya untuk kepentingan masyarakat lebih luas,” tandasnya.(Iman*).

Berita ini 7 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kilas Daerah

Satgas Covid-19 Kabupaten Garut Gelar Sosialisasi dan Simulasi Tracer Covid-19

Kilas Daerah

DPRD Garut Gelar Rapat Sidang Paripurna DPRD Terkait PAW Sisa Masa Jabatan 2019-2024

Kilas Daerah

Polsek Talegong Polres Garut Sigap Bantu Tangani Banjir Bandang

Kilas Daerah

Bupati Garut Ikuti Rakor Evaluasi PPKM Darurat Bersama Tim Satgas Pusat

Kilas Daerah

Pemkab Garut Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-93 Tahun 2021

Kilas Daerah

Hari AIDS Sedunia, Wabup Garut Helmi : Pemkab Sedang Fokus Terhadap Tiga Pilar Penanganan

Kilas Daerah

H.Nurdin Yana Hadir di Sukaresmi Berikan Bantuan Kepada Penyintas Secara Simbolis

Kilas Daerah

Polsek Banjarwangi Kawal Testing dan Tracing Tes Antigen Terhadap Kontak Erat di Desa Cikadongdong
Buka WhatsApp
Butuh Bantuan !
Halo Apa yang bisa kami bantu kak ?
Halo Apa yang bisa kami bantu kak ?