Kilas Garut News – Perkembangan Gerakan Pramuka dari masa kemasa selalu mengalami perubahan yang sangat signifikan. Anggota Gerakan Pramuka pun tersebar di segala penjuru negeri, ini adalah sebuah fenomena yang menggembirakan.
Di mana berarti banyak generasi muda yang aktif dalam kegiatan positif. Hal tersebut perlu diimbangi oleh peningkatan kualitas dan kapasitas para Pembina Pramuka yang dilakukan secara berkala.
Sejalan dengan hal tersebut Racana Wiyata Mandala IPI Garut bekerja sama dengan PUSDIKLAT Kwarcab Garut menyelenggarakan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) V. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Khususnya bagi pembina-pembina Pramuka disekolah nantinya. Jum’at, 25/02/2022.
Kegiatan ini juga dibuka secara langsung oleh Kak dr. Helmi Budiman selaku ketua Kwarcab Pramuka Garut sekaligus Wakil Bupati Garut serta turut dihadiri oleh Ketua Harian Kwarcab Garut Kak Basuki Eko, S.H, M.H Ketua Harian Mabi RWM IPI Kak Dr. Endang Dimyati, M.Pd serta jajaran lainnya.
Ketua Putera Racana Wiyata Mandala Agus Risman mengatakan kepada Kilas Garut News di sela-sela kegiatan.
“Kegiatan ini menjadi sangat penting karena para calon Pembina akan mendapatkan bekalan-bekalan yang mendasar serta bermanfaat dalam menyelenggarakan kegiatan Pembina generasi muda melalui kegiatan kepramukaan khususnya di sekolah yang sesuai dengan AD/ART Gerakan Pramuka” katanya
Lanjut Risman, mengingat sasaran kegiatan KMD V ini adalah Mahasiswa IPI Garut sendiri yang nantinya akan menjadi guru disekolah yang tak lepas dari kegiatan Pramuka disekolah, selain itu Ijazah yang akan didapatkan dari KMD V ini menjadi salah satu point lebih disamping ijazah sarjana yang didapatkan dibangku kuliah” tuturnya
Kak Sindiyani Selaku Ketua Puteri Racana Wiyata Mandala juga mengatakan “Kegiatan ini menjadi salah satu kewajiban kita selaku pengurus mengingat bahwa Pramuka adalah Organisasi Pendidikan Non Formal, maka sudah sepatutnya kita untuk memberikan apa yang sudah menjadi hak dari para anggota Pramuka di Racana Wiyata Mandala hususnys karena termasuk juga didalam salah satu Syarat Kecakapan Umum untuk menjadi pramuka Pandega”. Ucapnya
“Tak lupa juga kegiatan ini sangat memperhatikan protokol kesehatan yang sudah menjadi keharusan setiap orang, hal ini dibuktikan dengan surat izin kegiatan yang diturunkan langsung dari Satgas Covid-19 Kabupaten Garut” pungkasnya. (Deden Kurnia/Agus Risman).