KILASGARUTNEWS.id|Bertempat di kantor DPC PDI Perjuangan,Jalan Merdeka,Desa Jayaraga Kabupaten Garut telah diadakan acara Maulid Nabi Muhammad Saw pada 12 Rabiul awal 1446 Hijriyah tahun 2024 berikut memberikan santunan bagi anak yatim dan Lansia dhuafa. Senin malam (16/09/2024).
Dalam acara maulid Nabi Muhammad Saw 1446 Hijriyah,DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut juga menyajikan mubaligh kondang dari Pimpinan Cabang Nahdlatul ulama (PCNU) kabupaten Garut,Rois Syuriah, KH .Rd.Amin Muhidin Maulani dengan dihadiri oleh Abdusy Syakur Amin,dan drg.L.Putri Karlina salah satu Paslon Bupati dan wakil bupati Garut pada Pilkada 2024.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut yang juga selaku anggota DPRD kabupaten Garut, Yudha Puja Turnawan menyampaikan,
Tentu DPC PDI perjuangan Kabupaten Garut yang secara rutin selalu menggelar acara peringatan hari besar Islam.”ujar Yudha kepada wartawan usai melaksanakan acara tersebut.
Lanjutnya,”nah kebetulan hari ini tanggal 16 September tahun 2024, itu bertepatan dengan 12 rabiul awal, 1446 Hijriyah, yaitu hari lahirnya manusia yang paling mulia yakni Nabi Muhammad Saw. Tentu kita dengan peringatan ini, disamping ada tabligh Akbar, dan tausiyah. Alhamdulillah Rois Syuriah PCNU kabupaten Garut yaitu pangersa KH. Rd.Amin Muhidin Maulani beliau langsung memberikan tausiyah. Barusan di depan para lansia Dhuafa,anak yatim,serta ranting , PAC dan kader PDI Perjuangan Garut lainnya beliau telah memberikan tausiyahnya.”tuturnya
Tentu harapan kita tambah Yudha, agar kita bisa meneladani akhlak Nabi Muhammad Saw di semasa hidupnya sangat penyayang terutama kepada para anak yatim.
Yudha mengatakan, ini juga kenapa tadi ada santunan kepada anak yatim dan Lansia dhuafa, karena itu bagian dari meneladani apa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad Saw. Nah mungkin itu.
Alhamdulillah tadi ada kedatangan pak Abdusy Syakur dan ibu Putri Karlina calon bupati dan wakil bupati Garut yang kebetulan PDI Perjuangan juga merekomendasikan untuk mendukung.
Dan kami menginstruksikan bila mereka terpilih, diharapkan agar kepekaan untuk mereka terhadap yang masyarakat miskin, anak yatim, anak terlantar, dan lansia Dhuafa ini lebih ditingkatkan lagi yang dimana anggarannya selama ini selalu terbatas, dari tahun ke tahun kita hanya berputar di Rp 800 juta, dan tahun 2024 ini untuk disabilitas anggaran lansia Dhuafa sekitar 2 milyar.”jelas Yudha
“Nah kedepannya harapan kami memang secara implisit kenapa adanya peringatan maulid nabi ini bahwa, pak Abdusy Syakur dan ibu Putri Karlina jika kelak mereka terpilih harus benar benar memberikan perhatian kepada lansia Dhuafa, anak yatim dan anak – anak terlantar.”harapnya.
Terkait santunan dalam acara maulid nabi Muhammad Saw,Yudha menjelaskan,barusan ada 110 orang anak yatim yang berasal dari wilayah sekitar diantaranya desa Jayaraga,ada kelurahan Sukagalih,ada juga dari kelurahan kota kulon. Santunan yang diberikan adalah paket sembako dan uang tunai sebagai kadeudeuh bagi mereka (anak yatim -red).”imbuhnya.(Agus*).