Tingkatakan Kompetensi UMKM, 120 UKM Garut Ikuti Pelatihan Intensif - Kilas Garut News

Tingkatakan Kompetensi UMKM, 120 UKM Garut Ikuti Pelatihan Intensif

Avatar photo

- Reporter

Sabtu, 8 Juni 2024 - 08:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KILASGARUTNEWS.id|Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (Diskuk) Provinsi Jawa Barat resmi meluncurkan Program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Naik Kelas di Kabupaten Garut. Acara Kick Off UMKM Naik Kelas diadakan di Ciplaz Garut, Kecamatan Garut Kota, pada Jumat (7/6/2024), dan dibuka oleh Staf Ahli Bupati Garut Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Nia Gania Karyana.

Program ini diikuti oleh 120 UMKM asal Garut yang akan menjalani pelatihan dan pendampingan intensif selama 8 bulan. Nia Gania Karyana menyampaikan harapannya agar program ini dapat meningkatkan skala usaha dari mikro menjadi kecil dan meningkatkan kompetensi UMKM untuk menjual produk mereka ke luar daerah dan luar negeri.

Baca Juga :  Sinergitas Polres Garut Tanam Kacang Koro Dalam Menunjang Ketahanan Pangan

“Pesan untuk UMKM adalah tetap harus naik kelas dengan melengkapi berbagai hal, seperti izin usaha dan pemasaran. Saya tekankan pentingnya permodalan melalui Bank Jabar (BJB) dan pemasaran melalui Dinas Koperasi dan Indag serta dinas terkait lainnya,” ujar Gania.

Ia juga berharap kolaborasi dengan berbagai stakeholder dapat terus berlanjut dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung program ini.

Koordinator Daerah UMKM Naik Kelas, Hendro Sugiarto, menuturkan bahwa tujuan utama program ini adalah peningkatan skala UMKM melalui kolaborasi antara pemerintah daerah dan stakeholder lainnya.

Program ini akan dilaksanakan selama 8 bulan, dengan 1 pendamping untuk setiap 20 UMKM. Selain pendampingan, UMKM juga akan mendapatkan kelas intensif setiap bulan.

Baca Juga :  Pj Bupati Garut Didampingi Istri Tinjau Pelayanan Posyandu di Saripulo

“Ini merupakan salah satu bentuk bagaimana kita berusaha untuk melakukan kolaborasi antara pemerintah daerah dengan _stakeholder_ lainnya,” tutur Hendro.

“Setiap bulan kita mengadakan kelas yang disesuaikan dengan kebutuhan para UMKM, yang bisa diadakan di berbagai tempat seperti Ciplaz, Aula BJB, atau kampus,” jelas Hendro.

Ia menambahkan bahwa program ini juga mencakup upgrading kapasitas pelaku usaha dan business matching dengan target 3 deals: investasi, pembiayaan, dan kerjasama bisnis.

“Harapannya paling tidak kalau tidak bisa naik dari mikro ke kecil, paling tidak teman-teman bisa meningkatkan dari sisi kapasitasnya, kemudian yang kedua bisa meningkatkan dari skala usahanya,” tandasnya.(Deden Kurnia*)

Berita Terkait

Disperindag ESDM Garut Gelar Sosialisasi Pendampingan SOP Izin Edar BPOM untuk IKM
Satgas Pangan Polres Garut Pastikan Harga Beras Stabil, Tak Ada Penimbunan di Pasar Tradisional
Lapas Garut Tebar Ribuan Ekor Ikan Lele dengan Sistem Bioflok
Lapas Garut Panes 2 Kuintal Jagung Manis, Bukti Produktifitas di Balik Jeruji
Garut Tanam Jagung Serentak, Kapolres: Wujud Nyata Dukung Ketahanan Pangan
Garut Terpilih sebagai Lokasi Peluncuran Loka Modal, Dorong Pertumbuhan UMKM melalui Akses Permodalan
Dukung Agenda Nasional, Lapas Garut Ekspor 717 Coir Shade ke Prancis
Polisi Gerak Cepat Jual Beras SPHP, Polres Garut Kendalikan Harga dan Antisipasi Kelangkaan
Berita ini 102 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 20:12 WIB

Disperindag ESDM Garut Gelar Sosialisasi Pendampingan SOP Izin Edar BPOM untuk IKM

Kamis, 23 Oktober 2025 - 19:48 WIB

Satgas Pangan Polres Garut Pastikan Harga Beras Stabil, Tak Ada Penimbunan di Pasar Tradisional

Senin, 13 Oktober 2025 - 20:01 WIB

Lapas Garut Tebar Ribuan Ekor Ikan Lele dengan Sistem Bioflok

Senin, 13 Oktober 2025 - 19:35 WIB

Lapas Garut Panes 2 Kuintal Jagung Manis, Bukti Produktifitas di Balik Jeruji

Rabu, 8 Oktober 2025 - 12:33 WIB

Garut Tanam Jagung Serentak, Kapolres: Wujud Nyata Dukung Ketahanan Pangan

Berita Terbaru

 

ALERT : Content Is Protected !!