Kilas Garut News-Polsek Kadungora Polres Garut terus menggalakan Kamseltibcarlantas Jam pagi di dua titik lokasi yakni di Pos Jaya bakti, Pos perlintasan rel kereta api yang dilakukan Unit Lantas Polsek Kadungora. Selasa (16/8/2022).
Pada Giat Kamseltibcarlantas Jam pagi itu, Jajaran Polsek Kadungora khususnya Unit Lantas melaksanakan pengaturan lalu lintas serta mengurai kemacetan, dan menyebrangkan masyarakat yang akan menyebrangi di Jalan tersebut.
Kapolsek Kadungora Kompol Krisna Irawan mengatakan, Kamseltibcarlantas merupakan upaya agar tidak terjadi kepadatan kendaraan sehingga dapat menyebabkan kemacetan.
” Kami urai agar tidak terjadi kemacetan, serta menegur secara lisan bagi para pengendara yang melakukan pelanggaran dengan cara humanis.”, ujarnya.
Kapolsek menekankan kepada jajarannya agar terus melakukan himbauan-himbauan Kamtibmas dan Prokes pada masyarakat agar tercipta kamtimbas dan mencegah penyebaran Covid 19.
” himbau terus Kamtibmas dan Prokes di berbagai kegiatan, jangan sampai kita lengah, karena ini demi kepentingan kita semua, aman, tertib, dan terhindar dari Virus Covid 19.”, pungkasnya.
Ini adalah bentuk nyata pelaksanaan dari program “KASEP”, selama kepemimpinan Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono, SIK, M.Si
KASEP
Kepanjangan dari Kolaboratif, Adaptif, Solutif, Edukatif dan Presisi, adalah program prioritas Kepolisian Resor Garut, selama kepemimpinan AKBP Wirdhanto Hadicaksono, S.I.K., M.Si.
Pertama : Kolaboratif ini adalah, mengedepankan sinergitas dan kerjasama, yang baik dengan unsur Forkopimda dan pemangku kepentingan (stakeholder)
Dalam mengatasi permasalahan sosial dan kamtibmas diwilayah Kabupaten Garut, serta meningkatkan soliditas di internal Polres Garut dalam setiap pelaksanaan tugas.
Kedua : Adaptif. Ini adalah bagaimana kemampuan berfikir dan bertindak responsive, cepat, tepat dan terukur.
Dalam menghadapi dinamika, tantangan tugas dan perkembangan masyarakat diera digital, menerapkan pemolisian serta adaptasi kehidupan baru ditengah pandemi Covid-19.
Ketiga : Solutif, ini dalam hal mengedepankan mutu kualitas pelayanan sebagai upaya membangun simpati dan empati masyarakat, berfikir dan bertindak.
Mencari solusi serta mengedepankan solusi konstruktif dalam pemecahan masalah, baik dengan unsur eksternal maupun internal polres.
Keempat : Edukatif, adalah bagaimana menampilkan sosok polisi yang jadi panutan, mampu membangun interaksi yang harmonis dan efektif dengan masyarakat berinovasi.
Sehingga ini menjadi nilai tambah dan kemanfaatan yang baik untuk masyarakat luas maupun internal polres.
Kelima : Presisi atau menjadi anggota Polri yang Presisi adalah mempedomani arak bijak dan program prioritas bapak Kapolri Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo.
Dalam mewujudkan POLRI yang Prediktif,Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan pada setiap pelaksanaan tugas Polres Garut. (Deden Kurnia*).